Jakarta menghadapi ancaman banjir musiman, dan salah satu penyebab utamanya adalah penumpukan sampah di aliran sungai. Menanggapi isu krusial ini, Kementerian Lingkungan Hidup (KLH) bersama Komando Daerah Militer (Kodam) Jaya menggelar aksi pembersihan besar-besaran di sepanjang Sungai Cipinang, Jakarta Timur, pada 18 December 2025. Inisiatif ini menandai langkah proaktif pemerintah dan militer dalam menjaga kebersihan lingkungan serta memitigasi risiko bencana banjir yang kerap melanda ibu kota.
Kegiatan yang melibatkan ratusan personel gabungan dari KLH, Kodam Jaya, serta sukarelawan masyarakat ini difokuskan pada pengangkatan berbagai jenis sampah, mulai dari limbah rumah tangga, plastik, hingga material padat lainnya yang menyumbat aliran sungai. Dengan menggunakan alat berat dan peralatan manual, tim berhasil mengumpulkan berton-ton sampah yang telah lama mengendap, mengubah wajah sungai yang sebelumnya kumuh menjadi lebih bersih dan lancar.
Sungai Cipinang, sebagai salah satu urat nadi hidrologi Jakarta Timur, memainkan peran vital dalam sistem drainase kota. Kondisinya yang tercemar dan tersumbat tidak hanya memperparah genangan air saat musim hujan tetapi juga mengancam ekosistem akuatik serta kesehatan masyarakat sekitar. Oleh karena itu, pemulihan Sungai Cipinang bukan sekadar aksi bersih-bersih biasa, melainkan upaya fundamental untuk keberlanjutan lingkungan dan keselamatan warga Jakarta.
Sinergi Lintas Sektor untuk Lingkungan Berkelanjutan
Kolaborasi antara KLH dan Kodam Jaya menjadi sorotan utama dalam kegiatan ini. Keterlibatan militer dalam isu lingkungan menegaskan komitmen pemerintah untuk mengatasi masalah sampah dan banjir dengan pendekatan multidisiplin. “Ini adalah wujud nyata sinergi antara berbagai elemen bangsa. Masalah lingkungan, khususnya sampah di sungai, tidak bisa diatasi sendiri. Peran aktif TNI melalui Kodam Jaya sangat vital dalam memberikan dukungan logistik, personel, serta menumbuhkan disiplin dan kesadaran di masyarakat,” ujar Dr. Ir. Rosa Indah Permatasari, M.Eng., Direktur Jenderal Pengelolaan Sampah, Limbah, dan B3 KLH, dalam wawancara singkat di lokasi.
“Kami siap mendukung penuh setiap upaya pelestarian lingkungan. Bersihnya sungai adalah cerminan dari budaya bersih masyarakat dan komitmen kita terhadap masa depan. Kodam Jaya akan terus berpartisipasi dalam program-program kemanusiaan dan lingkungan seperti ini demi kesejahteraan warga Jakarta.” – Mayor Jenderal TNI Budi Santoso, Panglima Kodam Jaya.
Partisipasi aktif masyarakat setempat dan berbagai organisasi lingkungan juga turut menyukseskan kegiatan ini, menunjukkan bahwa kesadaran akan pentingnya menjaga kebersihan sungai semakin meningkat. Sinergi ini diharapkan menjadi model bagi daerah lain dalam menangani permasalahan lingkungan yang kompleks.
Tantangan dan Harapan Masa Depan
Meskipun aksi pembersihan ini berhasil, tantangan besar masih membayangi. Edukasi dan perubahan perilaku masyarakat mengenai pengelolaan sampah yang bertanggung jawab menjadi kunci utama agar Sungai Cipinang tidak kembali kotor. Tanpa kesadaran kolektif untuk tidak membuang sampah sembarangan, upaya pembersihan hanyalah solusi sementara. Pemerintah daerah juga dituntut untuk terus meningkatkan fasilitas pengelolaan sampah dan penegakan regulasi.
KLH dan Kodam Jaya berkomitmen untuk tidak berhenti pada aksi tunggal ini. Rencana jangka panjang meliputi program edukasi berkelanjutan, patroli rutin, serta pemberdayaan komunitas lokal untuk menjadi agen perubahan dalam menjaga kebersihan sungai. “Kami berharap, melalui upaya ini, masyarakat Jakarta semakin sadar akan pentingnya menjaga kebersihan sungai. Sungai yang bersih bukan hanya indah dipandang, tetapi juga esensial untuk mencegah banjir dan menciptakan lingkungan hidup yang sehat bagi kita semua,” tambah Dr. Ir. Rosa Indah Permatasari di akhir kegiatan.
Aksi pembersihan Sungai Cipinang adalah langkah awal yang signifikan dalam mewujudkan Jakarta yang bebas banjir dan berlingkungan sehat. Kolaborasi antara pemerintah, militer, dan masyarakat adalah fondasi kuat untuk mencapai tujuan mulia tersebut, memberikan harapan baru bagi masa depan ibu kota yang lebih bersih dan berkelanjutan.
Kunjungi halaman utama kami untuk berita terbaru lainnya 👉
Beranda
