Home / News / Kebakaran Dahsyat Landa Gudang Oli Palmerah, Diduga Akibat Korsleting

Kebakaran Dahsyat Landa Gudang Oli Palmerah, Diduga Akibat Korsleting

Sebuah gudang penyimpanan oli di kawasan Palmerah, Jakarta Barat, ludes dilalap si jago merah pada 09 September 2025 sore. Insiden yang diduga dipicu oleh korsleting listrik ini menyebabkan kepulan asap hitam pekat membumbung tinggi dan dapat terlihat dari berbagai penjuru kota. Tidak ada laporan korban jiwa dalam kejadian ini, namun kerugian materiil diperkirakan mencapai miliaran rupiah.

Kronologi dan Upaya Pemadaman

Api mulai berkobar sekitar pukul 14.59 WIB. Saksi mata di lokasi kejadian menuturkan, api dengan cepat membesar dan melahap seluruh isi gudang yang diketahui menyimpan berbagai jenis pelumas dan oli. Material yang sangat mudah terbakar menyebabkan kobaran api sulit dikendalikan dan menimbulkan panas ekstrem. Petugas Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Barat segera merespons laporan dengan mengerahkan belasan unit mobil pemadam kebakaran dan puluhan personel.

Proses pemadaman berlangsung alot selama beberapa jam. Kepala Seksi Operasi Gulkarmat Jakarta Barat, Bapak Syarifuddin (nama fiktif), menjelaskan bahwa kendala utama adalah karakteristik material yang terbakar. “Oli dan pelumas membuat api sangat sulit dipadamkan. Kami harus menggunakan busa khusus selain air untuk menjinakkan api dan mencegahnya meluas ke bangunan sekitar,” ujarnya di lokasi kejadian.

Kepanikan sempat melanda warga sekitar karena asap tebal yang membahayakan pernapasan dan kekhawatiran api merembet. Petugas kepolisian dan aparat keamanan setempat juga sigap menutup akses jalan di sekitar lokasi untuk memfasilitasi pergerakan unit pemadam dan menghindari kerumunan warga, yang berimbas pada kemacetan lalu lintas di sejumlah ruas jalan utama Palmerah.

Dampak serta Proses Penyelidikan

Meskipun api berhasil dilokalisir dan dipadamkan sepenuhnya pada menjelang malam hari, dampak dari kebakaran ini cukup signifikan. Selain kerugian material, kualitas udara di sekitar lokasi sempat menurun drastis akibat asap pekat. Pihak kepolisian segera memulai penyelidikan awal untuk memastikan penyebab pasti kebakaran.

“Berdasarkan keterangan awal dari beberapa saksi dan kondisi di lapangan, dugaan kuat mengarah pada korsleting listrik. Namun, kami akan menunggu hasil olah tempat kejadian perkara dari Pusat Laboratorium Forensik (Puslabfor) Polri untuk mendapatkan kesimpulan yang akurat. Sejauh ini, tidak ada indikasi kesengajaan, dan kami bersyukur tidak ada korban jiwa dalam insiden ini,” kata Kompol Budi Santoso (nama fiktif), Kapolsek Palmerah, saat diwawancarai.

Saat ini, area gudang telah dipasang garis polisi dan tidak dapat diakses untuk kepentingan penyelidikan lebih lanjut. Petugas Puslabfor diperkirakan akan turun ke lokasi dalam waktu dekat untuk mengumpulkan bukti-bukti forensik. Kejadian ini menjadi pengingat penting bagi pemilik usaha untuk selalu memastikan sistem kelistrikan dan standar keamanan kebakaran di fasilitas mereka, terutama yang menyimpan bahan-bahan mudah terbakar.


Kunjungi halaman utama kami untuk berita terbaru lainnya 👉
Beranda

Tagged: