Truk Terjun dari Jembatan Tol Tangerang-Merak, 5 Korban Dilarikan ke RS
Sebuah insiden tragis mengguncang ruas Jalan Tol Tangerang-Merak pada Sabtu (4/10/2025), ketika sebuah truk besar terjun bebas dari jembatan layang dan menimpa sejumlah kendaraan di bawahnya. Sedikitnya lima orang dilaporkan menjadi korban dalam kecelakaan nahas ini, yang saat ini masih menjalani perawatan intensif di rumah sakit. Peristiwa ini memicu kemacetan panjang dan menimbulkan kekhawatiran serius akan keselamatan di jalan raya.
Kronologi dan Upaya Evakuasi Darurat
Peristiwa mengerikan itu terjadi sekitar pukul 10.30 WIB di kilometer 72 jalur Tol Tangerang-Merak, tepatnya di atas underpass yang menghubungkan jalan arteri. Menurut keterangan saksi mata, truk jenis tronton berwarna hijau yang diduga mengangkut material konstruksi, tiba-tiba kehilangan kendali saat melintas di atas jembatan. Truk tersebut kemudian oleng ke sisi kiri, menabrak pembatas jembatan, sebelum akhirnya terjun bebas dengan ketinggian sekitar 10 meter ke jalan arteri di bawahnya.
Nahas, di saat bersamaan, terdapat satu unit mobil pribadi jenis MPV dan dua unit sepeda motor yang sedang melintas di bawah jembatan. Kendaraan-kendaraan tersebut langsung tertimpa reruntuhan truk dan muatannya. Dampak tabrakan yang sangat keras menyebabkan kerusakan parah pada seluruh kendaraan yang terlibat, mengubahnya menjadi tumpukan besi tak berbentuk.
Tim gabungan dari kepolisian, Jasa Marga, Basarnas, dan petugas pemadam kebakaran segera dikerahkan ke lokasi untuk melakukan evakuasi korban dan bangkai kendaraan. Proses evakuasi berlangsung dramatis dan memakan waktu cukup lama karena kondisi truk dan kendaraan yang ringsek parah. Lima korban yang terdiri dari pengendara dan penumpang kendaraan yang tertimpa, segera dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Banten untuk mendapatkan penanganan medis intensif. Kondisi para korban dilaporkan mengalami luka-luka serius, beberapa di antaranya kritis, namun identitas lengkap mereka belum dirilis kepada publik.
Investigasi Mendalam dan Dampak Lalu Lintas
Kepala Satuan Lalu Lintas (Kasat Lantas) Polres Serang Kota, Kompol Adi Suryanto, menyatakan bahwa penyelidikan mendalam terhadap penyebab kecelakaan ini sedang berlangsung. Dugaan awal mengarah pada faktor kelalaian pengemudi atau masalah teknis pada kendaraan, seperti rem blong atau kelebihan muatan. Pihak kepolisian telah mengamankan lokasi kejadian dan sedang mengumpulkan bukti-bukti serta keterangan dari saksi mata yang berada di sekitar lokasi.
“Kami telah mengamankan lokasi kejadian dan sedang mengumpulkan bukti-bukti serta keterangan saksi. Pengemudi truk juga masih dalam pencarian untuk dimintai keterangan. Prioritas utama kami adalah memastikan keselamatan dan kelancaran arus lalu lintas di sekitar lokasi serta memberikan penanganan terbaik bagi para korban,” ujar Kompol Adi Suryanto dalam keterangan resminya pada 04 October 2025.
Akibat insiden ini, arus lalu lintas di ruas Tol Tangerang-Merak arah Merak sempat mengalami kemacetan panjang hingga beberapa kilometer. Penutupan sementara lajur di sekitar lokasi kecelakaan juga diberlakukan untuk mempermudah proses evakuasi bangkai truk dan pembersihan puing-puing. Selain itu, jalan arteri di bawah jembatan yang menjadi lokasi jatuhnya truk juga ditutup total selama beberapa jam, menyebabkan pengalihan arus lalu lintas dan penumpukan kendaraan di jalur alternatif.
Pihak Jasa Marga juga sedang melakukan penilaian terhadap kerusakan infrastruktur jembatan dan jalan di bawahnya akibat benturan keras tersebut. Diperkirakan perbaikan akan memakan waktu dan berdampak pada penggunaan jalur tersebut dalam beberapa waktu ke depan. Insiden ini kembali mengingatkan pentingnya kewaspadaan, kepatuhan terhadap aturan lalu lintas, dan pemeriksaan rutin kendaraan, terutama bagi armada angkutan barang yang melintas di jalan tol dengan kecepatan tinggi.
Kunjungi halaman utama kami untuk berita terbaru lainnya 👉
Beranda