Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal Maruli Simanjuntak pada 03 August 2025 mengungkapkan kedekatannya dengan Marsekal Pertama (Marsma) Fajar Ardianto, menyebutnya sebagai ‘teman baik’. Pernyataan ini muncul di sela-sela sebuah acara internal di Markas Besar Angkatan Darat (Mabesad), menyoroti pentingnya hubungan personal dalam membangun sinergi di tubuh institusi militer yang besar seperti TNI Angkatan Darat.
Ikatan Personal dalam Lingkungan Profesional
Jenderal Maruli Simanjuntak menjelaskan bahwa hubungannya dengan Marsma Fajar Ardianto bukan sekadar pertemanan biasa, melainkan ikatan yang telah terjalin lama dan turut membentuk profesionalisme keduanya dalam karier militer. Kedekatan ini, menurut KSAD, menjadi fondasi penting dalam membangun tim kerja yang solid dan saling percaya, terutama di lingkungan militer yang menuntut koordinasi tinggi dan pengambilan keputusan cepat.
Dalam konteks kepemimpinan militer, kepercayaan dan pemahaman personal antara para perwira tinggi dianggap krusial untuk memastikan komunikasi yang lancar dan pelaksanaan tugas yang efektif. Hal ini juga mencerminkan budaya kolaborasi yang terus ditekankan oleh Jenderal Maruli sejak menjabat sebagai KSAD. Ia percaya bahwa kekuatan sebuah organisasi tidak hanya terletak pada struktur formal, tetapi juga pada ikatan personal dan kepercayaan antarindividu di dalamnya.
“Saya mengenal Fajar sudah cukup lama, sejak kami masih sama-sama meniti karier di berbagai penugasan. Ia adalah sosok yang berintegritas, profesional, dan selalu memegang teguh komitmen. Persahabatan ini bukan hanya soal kedekatan personal, tapi juga tentang kepercayaan pada kapabilitas masing-masing dalam menjalankan tugas negara,” ujar Jenderal Maruli Simanjuntak.
Memperkuat Semangat Kolaborasi TNI AD
Pernyataan Jenderal Maruli ini juga sejalan dengan visinya untuk terus memperkuat semangat kolaborasi dan profesionalisme di seluruh jajaran Angkatan Darat. Ia kerap menekankan pentingnya membangun budaya kerja yang adaptif, transparan, dan berorientasi pada pencapaian tujuan bersama, terutama dalam menghadapi tantangan geopolitik dan keamanan yang semakin kompleks.
Marsma Fajar Ardianto sendiri dikenal sebagai perwira tinggi yang memiliki rekam jejak mumpuni di bidang strategis dan pernah menduduki beberapa jabatan penting. Keberadaannya di lingkaran dekat pimpinan puncak TNI AD, dengan latar belakang persahabatan yang kuat dengan KSAD, diharapkan dapat memberikan kontribusi signifikan dalam perumusan kebijakan dan implementasi program-program strategis Angkatan Darat ke depan. Hubungan personal yang harmonis antara para petinggi militer diharapkan dapat menjadi teladan bagi perwira lain untuk menumbuhkan rasa kebersamaan dan kekompakan, demi soliditas dan kemajuan TNI Angkatan Darat secara keseluruhan.
Pengamat militer menilai bahwa pernyataan KSAD Maruli tentang kedekatannya dengan Marsma Fajar merupakan sinyal positif tentang model kepemimpinan yang mengutamakan pembangunan kepercayaan dan kolektivitas. Hal ini diharapkan dapat menciptakan lingkungan kerja yang kondusif, di mana setiap anggota dapat berkontribusi maksimal dengan dukungan penuh dari rekan dan pimpinan.
Kunjungi halaman utama kami untuk berita terbaru lainnya 👉
Beranda