Home / News / ICW Desak KPK Perluas Investigasi, Bongkar Tuntas Jaringan Korupsi Kemnaker

ICW Desak KPK Perluas Investigasi, Bongkar Tuntas Jaringan Korupsi Kemnaker

Indonesia Corruption Watch (ICW) mendesak Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk tidak berhenti pada penanganan kasus dugaan korupsi yang melibatkan Wamenaker Immanuel Ebenezer dan sepuluh individu lainnya. Lembaga pegiat antikorupsi tersebut menyerukan agar KPK melakukan pembongkaran tuntas terhadap seluruh jaringan korupsi di Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker), termasuk dugaan tindak pidana pencucian uang (TPPU) yang mungkin menyertainya.

Seruan ini muncul sebagai respons terhadap perkembangan penyelidikan yang tengah berlangsung, menyoroti potensi kasus tersebut sebagai pintu masuk krusial untuk mengungkap praktik korupsi yang lebih luas dan sistematis di institusi tersebut. ICW melihat bahwa kasus ini bukan hanya tentang individu, melainkan cerminan dari potensi masalah tata kelola yang lebih dalam di kementerian.

Seruan Pembongkaran Tuntas Jaringan Korupsi

Koordinator ICW, [nama koordinator jika ada, atau dapat diganti dengan ‘perwakilan ICW’], dalam pernyataannya menekankan bahwa pendekatan penegakan hukum yang parsial tidak akan efektif dalam memberantas akar masalah korupsi. Menurut ICW, praktik korupsi di instansi pemerintah sering kali terstruktur dan melibatkan banyak pihak, membentuk jaringan yang rumit dan berlapis.

Oleh karena itu, penyelidikan harus bersifat komprehensif, tidak hanya menyasar individu tertentu yang terlibat langsung dalam satu kasus, tetapi juga membongkar sistem yang memungkinkan korupsi terjadi dan siapa saja aktor intelektual serta penerima manfaat utama dari kejahatan tersebut. ICW berpandangan bahwa tanpa pembongkaran jaringan yang menyeluruh, praktik korupsi hanya akan berganti bentuk atau pelakunya.

“Kami berharap KPK dapat menggunakan kasus yang ada sebagai momentum untuk menelusuri aliran dana secara menyeluruh, mengungkap siapa saja yang diuntungkan, dan membongkar modus operandi jaringan korupsi di Kemnaker, termasuk menelusuri dugaan pencucian uang yang mungkin terjadi. Ini adalah kesempatan emas untuk menunjukkan komitmen nyata dalam pemberantasan korupsi,” demikian pernyataan resmi dari ICW, 23 August 2025.

Lebih lanjut, ICW secara spesifik menyoroti pentingnya menyelidiki dugaan pencucian uang. Indikasi pencucian uang seringkali merupakan bagian integral dari kejahatan korupsi berskala besar, yang bertujuan menyamarkan aliran dana haram dan menyulitkan pelacakan aset hasil kejahatan. Penelusuran TPPU dinilai krusial untuk memiskinkan koruptor dan memulihkan kerugian negara.

Konteks Kasus dan Harapan Publik

Kasus yang menjerat Wamenaker Immanuel Ebenezer dan 10 individu lainnya disebut-sebut oleh ICW sebagai peluang emas bagi KPK untuk menunjukkan komitmennya dalam memberantas korupsi hingga ke akar-akarnya. Kasus ini diharapkan tidak hanya berhenti pada penuntutan terhadap pihak-pihak yang telah terindikasi, melainkan juga membuka tabir praktik korupsi lain yang mungkin tersembunyi.

Masyarakat menaruh harapan besar agar KPK tidak hanya fokus pada aspek pidana awal, tetapi juga memperluas jangkauan penyelidikan ke sektor-sektor lain di Kemnaker yang mungkin juga terkontaminasi praktik korupsi. Pengusutan tuntas jaringan korupsi ini dipercaya dapat memulihkan kepercayaan publik terhadap institusi pemerintah, khususnya Kemnaker, serta mendorong reformasi birokrasi yang lebih bersih dan akuntabel.

KPK, sebagai lembaga antirasuah, diharapkan mampu menunjukkan taringnya dalam menghadapi tantangan ini, mengingat lembaga tersebut memiliki mandat untuk memberantas korupsi secara holistik. Kegagalan untuk menindaklanjuti kasus ini secara menyeluruh dikhawatirkan hanya akan menciptakan celah bagi praktik korupsi serupa di masa mendatang, serta mengikis optimisme publik terhadap upaya pemberantasan korupsi yang efektif.

Dengan demikian, bola panas saat ini berada di tangan KPK. Langkah-langkah progresif dan komprehensif dalam menangani kasus dugaan korupsi di Kemnaker, mulai dari penyelidikan awal hingga pembongkaran jaringan dan dugaan pencucian uang, akan menjadi tolok ukur keseriusan KPK dalam menciptakan tata kelola pemerintahan yang bersih dan berintegritas di Indonesia.


Kunjungi halaman utama kami untuk berita terbaru lainnya 👉
Beranda

Tagged: